meski ku rapuh dalam langkah
kadang tak setia kepadaMu
namun cinta dalam jiwa
hanyalah padaMu
maafkanlah bila hati
tak sempurna mencintaiMu
dalam dadaku harap hanya
diriMu yang bertahta
kadang tak setia kepadaMu
namun cinta dalam jiwa
hanyalah padaMu
maafkanlah bila hati
tak sempurna mencintaiMu
dalam dadaku harap hanya
diriMu yang bertahta
sekali lagi saya memetik bait-bait lagu Opick. Lagu ni bertajuk Rapuh. Rapuh… ertinya lemah. Mudah hancur. Tak kuat. Hmm…lagu ni membuatkan saya terfikir. Bagaimanalah hubungan dengan Ilahi, dengan Allah yang menciptakan diri saya ni, diri teman-teman dan seisi alam ini. Allah, Dia Maha Penyayang. Sangat sayang pada hamba-hambaNya. Tapi hamba-hambaNya, bagaimana? Adakah sangat sayang pada Allah, Tuhan mereka? Saya selalu cakap, “saya sayang Allah”. “Cinta tertinggi saya ialah Allah”. Tapi sejauh mana lah kan realitinya. Ibarat bercinta dalam noda. Mulut mengatakan cinta yang “Agung” kapada Allah, tapi perlakuannya tidak selari. Sedang termenung seorang diri tu, saya teringat satu hadith dari junjungan Nabi Muhammad SAW. Hadith yang dipetik dari kitab hadith 40 Imam Nawawi:
‘Allah berfirman: ‘Hai anak adam! Sesungguhnya selama engkau berdoa dan berharap kepadaku, akan Aku ampuni dosa-dosamu dan Aku tidak peduli. Hai anak adam! Kalau telah sampai semua dosamu ke awan langit kemudian kau memohon keampunanKu, nescaya Aku ampuni. Hai anak adam! Sesungguhnya kalau kau datang kepadaku dengan kesalahan sepunuh bumi dan menemuiku ketika kau tidak menyekutukan Aku dengan sesuatu, nescaya Aku beri keampunan sepenuh bumi..’
HR At-Tirmidzi
HR At-Tirmidzi
Allahu Akram..Subhanallah. maha Suci Allah kan? Betapa Allah, tuhan kita Maha pengampun. Allah tahu, nature manusia ni macam mana. Mudah alpa. Mudah jatuh. Mudah dipengaruhi! Sebab tu Allah sentiasa bagi kita peluang untuk bertaubat kepadaNya. Tapi malangnya, ramai diantara kita, termasuk saya, mensia-sia kan peluang keemasan ni. Betul tak sahabat? Entah dimanalah kedudukan kita dimata Allah ya.hina ke kita?mulia ke kita? How we want to know the position of us in the eyes of Allah? Renungi hadith ni ye sahabat.
‘Our Prophet said, If someone want to know what position he enjoys in the eyes og God, he has only to look at what place he gives to Allah (in his heart and life). Narrated by Muslim.’
Ha, so dimana anda meletakkan cinta Allah dalam diri anda? Tanya iman anda sendiri ye..hehe.
saya ada dengar satu lagu Rossa, lagu ni jadi soundtrack dalam cerita Munajah Cinta. Saya tertarik dengan korusnya. Lagu ni pun berjaya membuat saya terfikir, betapa hubungan saya dengan Allah masih lemah dan perlu dibaiki.
terima kasihku padaMu Tuhanku
tak mungkin dapat terlukis oleh kata-kata
hanya diriMu yang tahu besar rasa cintaku padaMu
oh Tuhan anugerahMu tak pernah berhenti
selalu datang kepadaku Tuhan semesta alam
dan satu janjiku takkan berpaling dariMu
tak mungkin dapat terlukis oleh kata-kata
hanya diriMu yang tahu besar rasa cintaku padaMu
oh Tuhan anugerahMu tak pernah berhenti
selalu datang kepadaku Tuhan semesta alam
dan satu janjiku takkan berpaling dariMu
ya! Saya takkan berpaling dariMu, Allah! Saya akan sentiasa tingkatkan usaha saya untuk menjadi hamba Allah yang soleh. Saya berdoa, moga Allah thabatkan saya di jalanNya. Dan saya juga berdoa moga teman-teman semua juga sentiasa berada di atas jalanNya dan sentiasa melakukan suruhanNya dan meninggalkan laranganNya..ameen.
Akhir kalam, ambillah keratan hadith ni sebagai buah untuk anda fikirkan.
“..dan kenalilah Allah pada masa lapang, nescaya Dia akan kenal kamu dikala susah dan tika kamu hadapi kesukaran”
Salam Ramdhan! =)
-anak.soleh-
No comments:
Post a Comment